Wisata Kuliner di Bali Bareng Pak De Manbull

Info Wisata Kuliner, Tempat Belanja, Tips-Tips Menarik di Pulau Dewata Bali, rekomendasi bagi wisatawan domestik.

Maaak Nyeeessss

Info Wisata Kuliner, Tempat Belanja, Tips-Tips Menarik di Pulau Dewata Bali, rekomendasi bagi wisatawan domestik.

Jelajahi Masakan Bali Tempo Dulu...

Jelajahi aneka masakan tradisonal tempo dulu, yang kini sudah mulai jarang dijual di warung makan di Bali.

Liburan di Bali sambil berwisata kuliner

Menikmati alam dan budaya Bali sambil menikmati wisata kuliner

Dapatkan Tips menarik disini...

Tips dan artikel menarik yang selalu update...

Minggu, 26 Oktober 2008

Santap Pagi di Warung Pojok Gajah Mada

Terletak di jantung pusat kota Denpasar, warung pojok jalan gajah mada, kalau kita dari pasar Badung Kumbasari perempatan lampu merah ( sulawesi – kartini ) ketimur lagi sebelah kiri, menu yang ditampilkan pun beragam, dari abon daging, ayam dan sapi suwir pedas, paru goreng, sate daging, bakwan udang, bregedel kentang, sayur urab dan yang pasti sambal pedasnya bikin kita mak nyuss.

Cukup 15 ribu saja, anda sudah menikmati nasi campur plus es teh manis warung pojok Gajah Mada. Ingat rasakan sensasi sambal pedasnya. Mendingan datangnya pagi, karena kalau datangnya siang, siap2 saja anda untuk antri.

Senin, 06 Oktober 2008

Menikmati Steak Jaran Yanti Murtimi

Renon, Beef steak atau daging panggang sapi atau steak ayam mungkin sudah biasa. Tapi bagaimana dengan steak jaran atau kuda? Nah bagi anda yang sudah bosan dengan steak konvensional, bisa mencoba steak yang satu ini.

Steak jaran atau kuda ini bisa Anda nikmati di sebuah warung makan sederhana di kawasan Renon Denpasar. Warung sederhana milik Yanti Murtimi ini buka mulai pukul 10 pagi hingga 10 malam. Pengunjungnya dari berbagai kalangan dan kelompok usia.

Warung milik wanita asal Pulau Lombok ini memang khusus menyediakan menu dari daging kuda. Menu yang disediakan mulai steak, sate, hingga gulai daging kuda. Selain itu juga tersedia susu kuda liar asli Sumbawa.

Dari berbagai macam menu daging kuda ini, steak kuda menjadi salah satu menu favorit pengunjung warung ini. Meski harganya paling mahal yakni Rp 22 ribu per porsi plus kentang goreng, namun steak daging jaran ini tetap laris.

Steak jaran ini terbuat dari daging jaran atau kuda muda atau yang baru beranjak remaja. Setiap harinya Yanti mendatangkan 5 kilogram daging jaran muda dari Pulau Sumbawa.

“Saya pakai yang muda karena kalau pakai daging kuda tua, dagingnya alot (keras) mas,” jelas Yanti.

Proses membuat steak jaran ini tak jauh beda dengan proses pembuatan beef steak atau chicken steak. Potongan daging jaran dipanggang dan diolesi bumbu steak.

“Rasanya mirip daging sapi, lumayan empuk dan gurih. Saya baru pertama kali mencoba, cukup enak,” kata Gede, salah seorang warga Denpasar, yang sempat menjajal steak jaran buatan Yanti Murtimi.

Meski haragnya relatif mahal, setiap harinya Yanti bisa menjual 10 hingga 20 porsi steak jaran.

Selain steak jaran, Warung Yanti juga menjual sate kuda seharga Rp 10 ribu per porsi, gulai kuda seharga Rp 5 ribu per porsi, dan susu kuda liar seharga Rp 100 ribu sebotol.

Dari bisnis daging kuda jingkrak ini, setiap harinya Yanti bisa memperoleh pendapatan Rp 500 hingga Rp 700 ribu rupiah.

“Saya membuka bisnis makanan dari daging kuda karena menu dengan daging ini masih jarang di Bali, pesaingnya masih sedikit,” jelas Yanti.

Mengkonsumsi makanan dari daging kuda, kata Yanti, selain mengenyangkan perut juga berkhasiat bagi kesehatan tubuh. Daging kuda dipercaya bisa berkhasiat untuk menghilangkan penyakit asam urat dan rematik.

“Kalau susu kuda liar, bisa dicampur sprite (minuman soft drink) dan susu. Campuran itu untuk ramuan kuat khusus laki-laki,” jelas Yanti sambil tersenyum.

Nah, bagi Anda yang penasaran mencoba aneka menu dari daging kuda, silakan datang ke warung Yanti Murtimi di Renon.

http://www.beritabali.com